Berusaha
Memahami & Mengerti Orang Lain
Keluarga
rukun adalah awal ketenangan. Kerja tekun adalah pangkal kemenangan.
Nah,
penataan dan pembinaannya harus dimulai dari diri sendiri,
baru kita bisa membina yang lain untuk rukun dan penuh santun.
Jika
semua itu kita lakukan, insyaallah semua kegiatan bisa sukses, lancar, dan
anggun. Ada pepatah mengatakan:
"Kebenaran
dasar tentang kehidupan adalah bahwa setiap orang selalu mendekat
pada mereka yang meningkatkan mereka, dan menjauh dari siapapun
yang merendahkan mereka" - John C. Maxwell
Pribadi
yang baik adalah pribadi yang mampu mengerti dan memahami dirinya sendiri.
Pribadi yang baik adalah mereka yang mengetahui apa yang diinginkan, dan tau
apa yang menjadi visi dan misi dalam hidupnya.
Nah,
dalam hubungan sosial, marilah kita untuk tidak selalu menunggu
dipedulikan orang lain, baru kita peduli. Dengarkanlah terlebih dahulu
orang lain, pahami kondisi dan posisi mereka. Pahami apa yang
menjadi keinginan mereka, maka dengan sendirinya kita akan dipedulikan.
Pribadi
yang dicari adalah pribadi yang mampu memahami dan mengerti orang lain terlebih
dahulu, bukan pribadi yang mengedepankan egoisme, memaksakan kehendak, atau
merasa paling benar.
Marilah
kita untuk TIDAK menunggu contoh, baru bergerak mengikuti, tapi mari kita
bergerak terlebih dahulu, dan jadilah contoh yang baik untuk orang-orang
di sekelilingmu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar